Mileneal Kreatif, Bahagia, Teguh dan Beriman - JEJAK HUKUM INDONESIA

Breaking News

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Jumat, 07 Juni 2019

Mileneal Kreatif, Bahagia, Teguh dan Beriman


JHI.COM-KUPANG, Pertemuan Kaum muda Gereja Pentakosta Pusat Surabaya (GPPS) se-NTT yang dilaksanakan di Kota Kupang selama tiga hari.

Kegiatan ini bertujuan untuk membangun kerohanian orang-orang muda yang takut akan Tuhan, mandiri, serta membawa kehidupannya sungguh-sungguh kepada Tuhan, mengasihi sesama tanpa ada perbedaan suku ras budaya", ungkap Pdt. Junias Arkun Moa kepada media ini (7/6/19) di Pondok Getsemani Fatukoa.

Oleh karena cinta Tuhan begitu besar kepada orang muda khususnya SE NTT maka pdt Junias berharap kegiatan ini terus berlanjut. Rencananya kegiatan ini akan dilaksanakan setiap tahun di NTT dan 3 tahun sekali ditingkat Nasional.



Kegiatan ini lebih kepada pembinaan rohani kaum muda dengan memanfaatkan waktu libur. Moment ini diisi dengan hal-hal Positif: pembentukan karakter, membangun iman sesuai dengan tema tahum ini yakni mileneal kreatif, bahagia, teguh dan beriman.

"Kita pingin anak muda sekarang kreatif tetapi kreatif yang benar bukan kreatif yang merugikan orang lain, diri sendiri tapi kreatif yang benar sesuai Firman Tuhan. Demikian juga bahagia bukan membuat orang lain menderita tapi bahagia sesuai dengan Firman Tuhan dan tetap teguh beriman di tengah dunia yang penuh dengan problematika persoalan nya.

Seperti sekarang kita lihat lanjut Ketua Panitia, begitu banyak sekali cobaan, godaan, apalagi adanya medsos dan segala macam perkembangan IT yang begitu luar biasa yang sangat mengganggu iman.

Dengan begitu diharapkan mereka teguh dalam iman dan tidak terpengaruh dengan hal-hal duniawi yang sedang berkembang saat ini. 

Tentunya kita berharap setelah kegiatan ini orang muda memiliki dasar dan komitmen untuk setia melayani Tuhan. paling tidak membawa pengaruh positif ke rumahnya masing-masing, lingkungan sekolah dan kampus. Dan juga ditengah pergaulannya mereka dapat menjadi Agen perubahan bagi setiap lingkungannya untuk berubah ke hal hal yang positif.

Waktu 3 hari memang sangat singkat tapi kita upayakan ada poin-poin positif yang bisa didapat.  Seperti belajar mengenal sesama teman teman seiman dari berbagai daerah. dilatih untuk memikirkan pemuda lain yang perlu doakan, serta bersama sama mengembangkan Talenta. Dan ini sangat ber arti sekali karena terkait erat dengan situasi tantangan jaman ini

Hadir dalam kegiatan ini Pemuda GPPS Kota Kupang, Alor, Maumere, Ende, dan Rote-Pantai Baru, Pdt. Mel Atok, Pdt. Esra Soru dan

Ketua Panitia berharap para pemuda bisa menjadi pelayan Tuhan. Khususnya menjalankan panggilan Kristiani yakni menjadi garam dan terang dunia.(OM Bai)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Responsive Ads Here